Cara Menggunakan Prime Lens – Dalam dunia fotografi tentu akan mengenal beragam lensa yang digunakan sesuai dengan kebutuhan. Salah atau lensa yang digunakan adalah lensa prime atau juga dikenal dengan lensa fixed. Selain mengenal, mengetahui cara menggunakan prime lens pun menjadi hal yang perlu untuk dipahami. Lensa prime atau lensa fixed sendiri merupakan lensa yang tidak memiliki elemen yang bergerak, focal length yang tetap namun memiliki aperture yang lebar. Secara fisik, lensa ini memiliki fisik yang lebih ringkas dan tidak besar seperti lensa fotografer profesional, cara menggunakan prime lens mungkin sudah menjadi hal yang biasa. Pasalnya, lensa prime ini sangat bagus digunakan untuk memotret subjek dengan teknik apapun baik landscape, portrait, wildlife dan lain sebagainya. Meskipun kemampuannya hanya terbatas pada focal length namun gambar yang dihasilkan sangat tajam. Hal ini dikarenakan bukaan aperturenya yang luas sehingga meminimalisir penggunaan ISO yang tinggi. Nah, untuk mengetahui cara menggunakan prime lens ini secara lebih mendalam, mari kita simak ulasan di bawah ini!cara menggunakan prime lensUntuk bisa menggunakan lensa prime, perhatikan cara penggunaan lensa prime di bawah iniKuasai Manual FocusJika kamu masih menggunakan lensa prime buatan yang lama maka kendala yang sering kamu jumpai adalah titik fokusnya yang tidak berubah. Sehingga untuk cara menggunakan prime lens jenis ini kamu harus mengaturnya secara manual untuk mendapatkan titik fokus yang kamu inginkan. Dengan menguasai manual focus ini akan memudahkan kamu dalam menjalankan lensa prime. Sedangkan untuk lensa prime saat ini sudah memiliki autofokus yang baik sehingga kamu tidak perlu mengotak-atik secara Lensa Prime yang Lebih BesarSeperti yang telah kita ketahui bahwa setiap kamera yang diatur dengan bukaan lensa sekitar f/ hingga f/ lebih baik daripada bukaan lensa f/ atau seterusnya. Begitu pula dengan cara menggunakan prime lens, dengan bukaan lensa sekitar f/ akan lebih bagus digunakan untuk menangkap gambar sehingga hasilnya pun lebih tajam. Dengan menggunakan aperture sekitar f/ hingga f/ tersebut maka akan memungkinkan shutter speed yang sangat tinggi dengan depth of field yang lebih sempit. Dengan kemampuan yang dihadirkan lensa prime tersebut justru akan menguntungkan karena ketika berada di tempat yang ramai akan mudah untuk mengisolasi prima yang menggunakan aperture sekisar f/ atau f/ akan membantu kamu memotret subjek dalam kondisi sedikit suram atau lowlight sehingga akan menghasilkan bokeh yang menakjubkan. Maka dari itu, cara menggunakan prime lens dengan menggunakan shutter speed yang tinggi justru tidak akan membuat gambar goyang atau Objek Yang Lebih DekatDengan menggunakan lensa prime maka kamu bisa lebih fokus terhadap sasaran kamu. Karena lensa ini akan lebih fokus pada subjek yang lebih dekat. Namun sebagian lensa prime ada yang membatas lensanya untuk menangkap lebih dari empat Lebih AktifKarena lensa prime merupakan lensa yang tidak bisa di zoom maka satu-satunya langkah yang perlu kamu lakukan dalam cara menggunakan prime lens adalah dengan lebih aktif bergerak. Ya, untuk mendapatkan hasil close up maka kamu harus bergerak mendekat ke subjek agar hasil lebih Lensa Wide FixJika kamu menginginkan street fotography, traveling atau dokumenter maka cara menggunakan prime lens ini sangat direkomendasikan untuk menggunakan lensa wide fix. Sebab hasilnya akan lebih maksimal dan menjangkau subjek lebih demikian, setelah mengetahui penggunaan cara menggunakan prime lens ini akan lebih memudahkan kamu dalam mengambil gambar. Selain itu, kamu bisa mendapatkan visual gambar yang lebih menakjubkan dari yang sebelumnya. Selain itu, dengan mengetahui infromasi ini pun semakin menambah wawasan sobat dalam dunia fotografi. Nah, DIYKamera rasa cukup sekian ulasan yang dapat diberikan mengenai cara menggunakan prime lens ini. semoga bermanfaat dan selamat mencoba.
CaraMemakai Lensa Kontak. Memakai lensa kontak dapat menjadi suatu hal yang menakutkan, apalagi jika Anda tidak nyaman untuk menyentuh mata Anda. Selain itu, beberapa menyarankan untuk menggunakan lensa kontak untuk tidak digunakan setiap hari hingga berumur 18 tahun. Sebagai aturan umum, anak di bawah 18 tahun tidak boleh menggunakan
Untuk para pengguna kamera DSLR tentu saja sudah tidak asing dengan pengaturan fokus yang satu ini. Pengaturan fokus sendiri sangat penting dan cukup mendasar dipelajari untuk kamu yang ingin belajar memotret untuk jadi fotografer profesional. Dimana pengaturan fokus ini akan berpengaruh ke hasil pemotretan. Meski ada pilihan auto fokus yang disediakan di kamera yang berarti kamu bisa langsung memotret tanpa harus mengatur fokus secara manual dengan memutar ring lensa kamera. Tapi di beberapa kondisi, pengaturan fokus secara manual masih dibutuhkan. Apalagi kalo kamu menggunakan lensa khusus manual fokus, tentu wajib hukumnya bisa menggunakan cara ini. Alasan kenapa menggunakan manual fokus? Meski menggunakan autofocus praktis dan bisa langsung digunakan tanpa harus susah mengatur cincin fokus untuk mendapatkan ketajaman objek, tapi sebenarnya menggunakan manual fokus lebih fleksibel dan lebih banyak yang bisa ditangkap dibandingkan menggunakan autofocus. Mode auto fokus juga kadang tidak berfungsi dengan baik dalam mendapatkan fokus ketika kondisi tertentu, misalnya di malam hari ketika minim cahaya atau terlalu gelap dan juga untuk pemotretan makro. Saat itulah manual fokus menjadi wajib untuk digunakan. Menggunakan manual fokus memang butuh latihan dan pengetahuan tambahan sehingga bisa mendapatkan hasil foto yang lebih mantap. Baca juga Kira-kira Kapan Harus Menggunakan Lensa Wide Berikut ini adalah alasan kenapa harus menggunakan manual fokus daripada auto fokus. 1. Hasil lebih artistik Untuk beberapa alasan artistik, penggunaan manual fokus akan sangat berguna. Misalnya ketika fotografer sengaja ingin membuat efek blur untuk mendapatkan efek tertentu, maka menggunakan manual fokus akan sangat membantu. Demikian juga ketika ingin mendapatkan karakter bokeh dari suatu lensa atau mungkin ketika ingin memotret kabut di hutan supaya terlihat blur dan menghasilkan efek mistis, peran manual fokus menjadi sangat penting. 2. Cocok dilakukan dalam mengambil foto makro Ketika memotret makro, jarak diantara lensa dan subjek biasanya sangat dekat. Selain itu, ketika memotret makro, depth-of-field sangat tipis dan sempit. Di situasi tersebut, fitur autofocus akan sulit untuk mendapatkan fokus yang tepat. Ring fokus lensa akan berputar terus menerus untuk mendapatkan fokus. Untuk memotret objek yang sangat dekat atau makro, cara terbaik adalah dengan menggunakan fokus manual. Supaya bisa mendapatkan perbesaran yang maksimal, setting lensa pada manual fokus menggunakan titik fokus terdekat. Lalu temukan fokus yang tepat dengan memaju-mundurkan lensa di depan objek hingga mendapatkan fokus yang tepat. Menggunakan fokus manual pada mode Live View juga sangat berguna karena dengan DOF yang sangat sempit dan jarak fokus yang pendek akan menghasilkan subjek dengan fokus yang tajam pada arena atau titik yang dikehendaki. 3. Lebih mudah mengatur fokus ketika objek terhalang sesuatu Ketika ingin memotret objek yang terhalang benda lain, misalnya saja hewan yang ada di kebun binatang yang terhalang oleh pagar pembatas atau objek di balik kaca, menggunakan mode autofocus akan memberikan hasil yang mengecewakan. Karena mode autofocus, benda yang ada di depan akan digunakan sebagai titik fokus. Objek utama yang menjadi incaran menjadi tidak tertangkap dengan baik sesuai keinginan. dalam kasus ini lebih baik kamu menggunakan manual fokus dan memutar ring untuk mendapatkan fokus yang tajam. 4. Mudah memotret di low light Sistem autofokus membutuhkan cahaya dan kontras yang cukup untuk bisa bekerja dengan baik, sehingga sistem autofocus seringkali gagal ketika situasi minim cahaya atau kontras yang rendah. Bahkan lensa yang memiliki fitur autofocus cepat dan aperture besar juga tetap akan kesulitan memotret dalam kondisi kurang cahaya. Fitur focus assist lamp yang ada di beberapa kamera terbaru juga kadang tidak membantu terutama saat memotret dalam kondisi yang betul-betul gelap, misalnya seperti memotret star trail. Satu-satunya cara yang bisa dilakukan tentu saja dengan menggunakan manual fokus. Memotret dengan manual fokus dengan mode live view pada DSLR atau electronic viewfinder pada CSC, memungkinkan kamu mendapatkan hasil potret yang tajam. 5. Menghindari fokus error ketika merekam Meski sistem autofocus pada perekaman video sekarang semakin canggih, tapi para videografer profesional masih tetap untuk memilih mode manual fokus dengan alasan untuk menghindari fokus error selama perekaman. Dengan menggunakan manual fokus, perubahan atau perpindahan fokus bisa dilakukan secara lembut dimana videografer mencapainya dengan memutar ring fokus lensa secara perlahan. 6. Lebih mudah mengatur kontras Sensor autofocus kamera bekerja berdasarkan level kontras dari objek. Tapi kadang kita ingin memotret objek yang memiliki tingkat kekontrasan yang sangat rendah, misalnya tone, warna, atau tekstur dimana antara foreground dan background hampir sama. Ketika berada di dalam kondisi seperti itu, sistem autofocus kamera akan kesulitan untuk menentukan fokus yang tepat dan cara termudahnya adalah dengan menggunakan mode manual fokus. Sebenarnya cukup mudah untuk memotret dengan menggunakan manual fokus. Hanya saja diperlukan latihan untuk membiasakan memotret dengan cara manual. Berikut adalah langkah-langkah yang bisa kamu lakukan Setel posisi fokus di lensa Kamu akan melihat tanda M/A atau AF/MF pada lensa, dan posisikan switch pada M/MF. Putar focus ring untuk menentukan fokus Biasanya lensa memiliki 2 ring yang bisa diputar, satu untuk mengubah zoom dan satunya lagi untuk mengatur fokus. Putarlah cincin fokus tersebut sambil mengintip di viewfinder. Kadang kamu harus memutar ke kanan atau ke kiri sambil memastikan area yang akan difokuskan benar-benar tajam. Gunakan skala jarak Pada lensa terdapat distance scale atau skala jarak untuk membantu melakukan manual fokus. Skala ini cukup membantu ketika digunakan untuk memotret di kondisi gelap dan bisa digunakan untuk memperkirakan di sebelah mana focus ring harus diputar. Memanfaatkan layar LCD untuk memeriksa ketajaman hasil foto Zoom hingga besar dan arahkan ke area yang ingin kamu fokuskan ketajamannya. Contohnya ketika ingin memotret wajah, yang harus diperiksa adalah area mata. Jika masih kurang tajam, kamu bisa segera mengulang untuk mendapatkan hasil yang paling memuaskan. Pastikan diopter kamera diatur dengan benar Diopter adalah roda slider di sebelah viewfinder dengan tanda -/+ untuk mengatur tampilan fokus brackets dan data di viewfinder supaya tampak jelas untuk mata fotografer. Jika terlihat buram artinya diopter perlu diatur ulang. Aturlah mode fokus Jika kamu menggunakan lensa AF-S, pindahkan mode fokus ke Single Area’ yang akan memungkinkan kamu mengontrol fokus bracket ketika menggunakan lensa manual. Gunakan fitur focus confirmation Merupakan titik hijau di bagian kiri bawah viewfinder yang akan menyala jika fokus yang didapat sudah benar. Jika titiknya berkedip-kedip berarti fokusnya masih sedikit meleset dan kamu harus mencarinya hingga benar-benar stabil. Ingatlah untuk memeriksa fokus bracket Fitur focus confirmation yang disebutkan di atas hanya akan mengkonfirmasi fokus pada apapun yang ada di bawah focus bracket yang sudah dipilih. Akan sangat sia-sia jika kamu berusaha mendapatkan fokus ke wajah seseorang dan berharap titik hijaunya terus menyala jika focus bracketnya ternyata mengarah ke sesuatu di belakang objek. Jika kamera diatur ke fokus Single Area atau Dynamic Area, kamu bisa menggunakan tombol arah untuk memilih bracket yang digunakan. Titik fokus sendiri adalah titik merah yang berkedip di area fokus bracket ketika menekan tombol shutter setengah. Kamu juga bisa memeriksanya di bagian bawah LCD. Stabilkan tangan ketika memotret Semakin stabil tanganmu, maka akan semakin mudah untuk mendapatkan fokus yang benar. Jangan terus bergerak karena jika kamu bergoyang menjauh atau mendekati objek maka fokus juga akan terus meleset. Untuk latihan manual fokus, kamu bisa memanfaatkan tripod sebagai alat bantu sehingga mempermudah untuk berkonsentrasi mendapatkan fokus dan komposisi yang benar. Tripod juga akan memastikan kamu mendapat gambar yang tajam karena tidak akan ada goyangan kamera. Gunakan zoom in untuk memeriksa ketajaman Setelah kamu mengatur exposure, kamu bisa menggunakan live view untuk melakukan zoom in dan melihat apakah fokus sudah benar-benar tajam. Kemudian barulah kamu bisa mengatur fokus dari situ. Itu dia cara dan manfaat yang bisa kamu dapatkan ketika menggunakan fitur manual fokus pada lensa kamera. Semoga membantu ya.
Bagaimanacara menggunakan fokus manual pada kamera dan lensa anda? Sebenarnya ada teknik fotografi tersendiri yang perlu anda kuasai untuk dapat mendapatkan fokus manual dengan baik. Selasa, 07 November 2017. Misal kamu menggunakan lensa kit berukuran 18-55 mm di atas, kamu dapat memilih fokal terpanjangnya, yaitu 55 mm. Selanjutnya atur
Table of Contents−Meike, Lensa Manual di Mirrorless SonyPengaturan Manual Fokus di Kamera Sony A6000Mudah Fokus Menggunakan Lensa Manual di Mirrorless SonyHasil Menggunakan Lensa Manual di Mirrorless Tips Menggunakan Lensa Manual Mirrorless Tips Menggunakan Lensa Manual di Mirrorless – Beberapa waktu lalu seorang kawan yang sudah lama tak berjumpa main ke Blitar untuk sekedar bersilaturahmi. Ngobrol ngalor-ngidul bahkan sampai berbagi tentang hal-hal teknis seputar kamera yang belum aku ketahui sebelumnya. Salah satunya adalah tentang tips menggunakan lensa manual di mirrorless yang aku miliki. Terima kasih Agha! Saat ini aku punya kamera mirrorless sony a6000, belum lama ini juga beli lensa manual Meike 1/7 35mm untuk keperluan foto produk endorse an untuk Jelajah Blitar maupun foto produk untuk jualan cincin perak yang beberapa tahun ini aku jadikan pekerjaan sampingan. Sony A6000 dengan lensa Manual Meike Pada kesempatan ini aku mau berbagi sedikit tips menggunakan lensa manual di mirrorless, terutama kamera sony a6000. Aku kurang tahu apakah fitur ini juga tersedia di semua kamera sony, semoga saja ad. Terutama untuk tipe mirrrorless. Kalau yang tipe poket sepertinya belum ada. Oh iya, semua foto dengan kamera aku ambil menggunakan kamera hp samsung galaxy A50. Kecuali foto paling akhir yang menggunakan kamera sony a6000 dengan lensa manual yang aku tulis pada tulisan ini. Meike, Lensa Manual di Mirrorless Sony Lensa Manual Meike untuk Kamera Sony Sebelum membahas caranya, aku mau memperkenalkan dulu lensa meike yang sudah aku beli sebelumnya untuk foto produk. Lensa Meike 35mm F akhirnya aku beli dengan harga kurang dari 900 ribu. Lensa ini aku pilih setelah membaca dan membandingkan beberapa review produk antara meike dan Artisan yang juga murah meriah. Kenapa kok disebut lensa manual? Karena kita harus melakukan pengaturan secara manual untuk pengambilan gambar. Kamera tidak bisa secara otomatis mengatur lensa supaya bisa menyesuaikan dengan kondisi. Oleh karena itu kita harus secara manual mengatur F serta titik fokusnya. Dalam kondisi tertentu, mencari titik fokus itu agak susah. Apalagi kalau untuk F yang cukup tipis. Apalagi kalau lagi di jalan, bingung dan bakalan lama juga kalau harus ngecek dengan ngezoom dulu satu persatu foto yang diambil hanya untuk memastikan kalau titik fokusnya sudah benar. Pengaturan Manual Fokus di Kamera Sony A6000 Setelah memiliki kamera sony a6000 hampir dua tahun, aku baru tahu kalau ternyata ada fitur MF Assist yang bisa membantu pengguna untuk menemukan manual fokus dengan mudah. Apalagi untuk pengguna lensa manual seperti aku. Cara untuk menggunakan fitur MF Assist di Kamera Sony A6000 ini adalah sebagai berikut Buka menu > geser ke icon gear > MF Assist > OnMasih di menu icon gear, peaking level > highMasih di menu icon gear, peaking color > red Jika masih bingung dengan pengaturan di atas, bisa coba lihat foto di bawah ini untuk mengetahui dimana lokasi pengaturannya. pengaturan peaking level di kamera mirrorless sony Fungsi diatas akan menampilkan outline berwarna merah sesuai pengaturan peaking color pada outline obyek yang fokus. Sehingga memudahkan kita untuk menemukan titik fokus pada gambar. Gunakan peaking level high untuk kondisi gambar yang tak terlalu terang. Karena kalau pada kondisi cahaya sangat cukup menggunakan peaking level high outline high akan cukup mengganggu. Meskipun di layar menampilkan outline berwarna, namun warna outline tersebut tidak akan muncul pada hasil jepretan. Hanya akan muncul sebagai garis bantu di kamera saja kok. Menggunakan garis bantu untuk mencari titik fokus Mudah Fokus Menggunakan Lensa Manual di Mirrorless Sony Aku kurang tahu apakah fitur di atas juga tersedia di berbagai merk kamera mirrorless lainnya, karena selama ini aku cuma otak-atik kamera sony saja. Sedangkan kamera lain ketika kuliah dulu, itu pun cuma buat formalitas ngumpulin tugas D. Lensa manual memang menjadi pilihan paling masuk akal untuk pengguna kamera dengan budgetnya pas-pas an, apalagi kalau bukan untuk kerja profesional. Karena harga lensa sony juga lumayan. Hasil Menggunakan Lensa Manual di Mirrorless Hasil menggunakan lensa manual di kamera mirrorless sebenernya beragam, tergantung merk dan pengaturan saat mengambil gambar. Berikut contoh satu jepretan menggunakan lensa manual meike 35mm F di kamera sony alpha 6000 Hasil Jepretan dengan Lensa Manual Mungkin itu sedikit tips cara menggunakan lensa manual di mirrorless, terutama kamera dengan merk sony yak. Untuk kamera tipe dan merk lain aku kurang tahu. Kalau mau menambahkan, bisa tulis di kolom komentar yak!
Dnkqz.